Rabu, 28 Mei 2014

Kali ini sunyi

Biasanya sepi. Karena hanya sendiri. Hanya bersama detak jam. Tik..tak...tik...tak...

Tapi, kali ini sunyi. Deru mesin yang berputar dan berseliweran pun tak mampu memecahkan kesunyian. Hanya desah nafas yang terhembus dari tubuhku sendiri yang mampu kudengar.

Ya, kali ini sunyi. Menjalani malam dalam keheningan. Keriuhan sedang kutanggalkan. Karena luka yang tak tersembuhkan.
Pada detak waktu aku membayangkan akan segera berganti masa. Menjelang esok yang penuh harap akan berbeda.

Tuhan, kali ini aku sunyi.

Selasa, 27 Mei 2014

Pada sebuah lorong

dalam lorong gelap ini
aku pernah berada di dalamnya
bersamamu...dalam genggaman tanganmu
melangkah dengan penuh harap
akan menemukan secercah cahaya
di depan sana

dan iya,lorong ini bukan labirin yang tak berujung
dalam gelap sekalipun
tetap akan ada secercah cahaya
yang akan menuntun kita pada satu ujung jalan
yang mewujud dalam doa dan harapan

maka kuminta padamu,
tetaplah kita bergandengan tangan menjalaninya
dengan rasa dan cinta yang kita miliki
dan teruslah melangkah bersamaku
gelap itu akan kita sinari dengan cahaya kita
tidak akan kita tersesat
karena dalam genggaman tangan kita
terbentuk doa yang menguatkan

#aku mencintaimu